Saturday, March 12, 2011

Ajax Tampil Dominan Tapi Takluk kepada Spartak





Tampil dominan belum tentu menang. Hal itulah yang dialami Ajax Amsterdam. Gagal memanfaatkan banyaknya peluang (15 tembakan ke gawang), Ajax dipaksa menyerah 0-1 oleh tamunya, Spartak Moskwa, pada leg pertama 16 besar Liga Europa, Kamis atau Jumat (11/3/2011) dini hari WIB.


Akibat kekalahan ini, Ajax wajib menang 2-0 atau 2-1 di leg kedua untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.


Ajax sebenarnya tampil menekan di pertandingan ini. Bayangkan saja, mereka sudah membuat 11 kali tembakan ke gawang hingga menit ke-55. Penyelesaian akhir yang buruk membuat semua peluang tersebut hilang percuma.


Tampil menyerang membuat Ajax melupakan pertahanannya. Spartak pun berhasil mencuri gol pada menit ke-57 lewat Meschini Alex. Alex berhasil menundukkan kiper Ajax, Maarten Stekelenburg, dengan kaki kirinya setelah menerima umpan jauh dari kiper Andrei Dikan.


Gol ini tentu menyesakkan bagi Ajax. Maklum, sebelum gol tercipta, Spartak hanya melepaskan satu tembakan ke gawang Stekelenburg.


Seusai gol tersebut, Ajax langsung tampil lebih menekan. Mereka mencoba menjebol gawang Dikan. Tetapi, peluang dari Christian Eriksen dan Daley Blind belum berhasil menemui sasaran.


Sementara tendangan dari Lorenzo Ebecilio pada menit ke-73 masih bisa diselamatkan oleh Dikan. Dikan kembali membuat penyelamatan empat menit berselang. Kali ini usaha dari Miralem Sulejmani yang berhasil digagalkan oleh Dikan.


Dikan layak menjadi man of the match dalam laga ini. Berkali-kali kiper Spartak ini mementahkan peluang Ajax, termasuk peluang Ebecilio pada menit ke-83. Dua peluang Ajax pada menit ke-90 juga berhasil dipatahkan oleh Dikan. Kedudukan 1-0 untuk Spartak pun tak berubah hingga akhir pertandingan.


Susunan Pemain

Ajax Amsterdam: Maarten Stekelenburg, Vurnon Anita, Jan Vertonghen, Gregory Van Der Wiel, Toby Alderweireld, Daley Blind, Demy De Zeeuw (Eyong Enoh 74), Siem De Jong, Christian Eriksen, Lorenzo Ebecilio (Aras Ozbiliz 85), Miralem Sulejmani


Spartak Moskwa: Andrei Dikan, Marek Suchy, Faustino Rojo, Aiden McGeady (Pavel Yakovlev 91), Barreto Ibson (Morais Soares Welliton 58), Dmitri Kombarov, Kirill Kombarov, Meschini Alex, Yevgeni Makeev, Pereira Rafael Carioca (Alexander Shyeshukov 84), Artem Dzjuba