Tuesday, March 15, 2011

Banjir Bandang Hancurkan Infrastruktur Pedalaman Aceh

Banda Aceh, 15/3 (ANTARA) – Banjir bandang yang disertai metarial lumpur, batu dan kayu gelondongan mengakibatkan hancurnya berbagai infrastruktur publik di kecamatan Tangse, kabupaten Pidie, kawasan pedalaman Provinsi Aceh.


“Ruas jalan hancur akibat banjir itu sepanjang sekitar 20 Km yang mengakibatkan lumpuhnya transportasi menuju sejumlah desa di pedalaman Pidie,” kata Bupati Pidie, Mirza Ismail dalam sebuah pertemuan di posko bencana kecamatan Tangse, Senin (14/3) malam.


Sepanjang ruas jalan yang mengalami rusak parah akibat diterjang banjir bandang itu menghubungi sejumlah desa, sehingga katanya menyulitkan relawan dalam menyalurkan bantuan ke pedalaman, seperti ke Blang Pandak.


Selain ruas jalan, beberapa jembatan juga terputus akibat banjir bandang pada Kamis (10/3) malam. Meski mencapai kawasan pedalaman itu sudah bisa dijangkau, namun belum sepenuhnya bisa dilalui, terutama sepeda motor untuk mensuplai bantuan.


“Hingga saat ini tercatat sekitar 3.000 jiwa penduduk di pedalaman Blang Pandak membutuhkan bantuan, seperti susu bayi dan perlengkapan wanita dan pakaian serta logistik,” kata dia.


Tim SAR dan para relawan yang diperkuat ratusan prajurit TNI dan personil Polri sedang berupaya memperbaiki akses jalan yang hancur di beberapa lokasi sepanjang bantaran sungai Krueng Tangse, ujar bupati.


Dipihak lain, Mirza memperkirakan kerugian karena rusaknya infrastruktur dan rumah penduduk akibat banjir bandang terpuruk sepanjang 35 tahun terakhir di pedalaman Pidie itu tidak kurang dari Rp1 triliun

Untuk rumah penduduk yang rusak berat, hanyut dan ringat akibat banjir bandang tersebut tidak kurang dari 300 unit. “Namun jumlahnya konkritnya masih terus kita data,” katanya menambahkan.


Terhadap warga yang rumahnya tidak bisa digunakan lagi, bupati menyebutkan saat ini ditampung di sejumlah lokasi pengungsian yang telah ditetapkan. Tetapi, untuk penanganan darurat, masyarakat mengharapkan dibangun tempat penampungan sementara, seperti shelter.