
Maskapai penerbangan Sriwijaya Air akan membuka penerbangan ke Bandar Udara Haji Asan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.
Penerbangan akan dilakukan setiap hari, hanya berbeda jamnya dengan maskapai lain, yakni Merpati dan rute yang akan dilayani rencananya tujuan Sampit-Surabaya, Surabaya-Sampit.
Sriwijaya Air akan menggunakan armada baru yakni pesawat jenis Boeing 737 seri 200 dengan kemampuan angkut sebanyak 125 penumpang.
Untuk harga tiket, ia mengatakan, belum bisa ditentukan karena masih dalam tahap pembahasan oleh pihak Sriwijaya Air pusat, namun yang jelas harga tiket lebih murah dibandingkan dengan harga tiket di Palangka Raya karena jarak tempuhnya lebih dekat.
Harga tiket di Palangka Raya pada waktu normal berkisar antara Rp350-Rp500 ribu, jadi tidak menutup kemungkinan harga tiket Sriwijaya Air di Sampit akan di bawah harga tersebut.
Menurut Budiman, selain memberikan pelayanan secara langsung dalam penjualan tiket, manajemen Sriwijaya Air juga akan memberikan pelayanan secara online.
Pelayanan penerbangan di Bandara Haji Asan Sampit memang sudah menjadi program pihak Sriwijaya Air sejak jauh hari dan baru 2011 dapat terlaksana.
"Selain melayani rute penerbangan Sampit-Surabaya, Sriwijaya Air juga akan membuka rute penerbangan baru yakni Sampit-Jakarta pulang pergi dan Sampit-Semarang pulang pergi," katanya.
Izin rute penerbangan itu masih dalam proses dan sambil menunggu izin tersebut keluar, manajemen PT Sriwijaya Air sedang melakukan persiapan sarana dan prasarana di Sampit.
"Kami juga merencanakan pesawat akan parkir dan bermalam di Bandara Haji Asan untuk memberikan pelayanan penerbangan pada pagi hari," terangnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kotawaringin Timur Jhon Krislie menyatakan menyambut baik niat Sriwijaya Air untuk membuka pelayanan di Bandara Haji Asan Sampit.
"Fasilitas Bandara Haji Asan Sampit harus ditingkatkan, mulai dari ruang tunggu hingga landasan pacu," ucapnya. [nta]