Jakarta (ANTARA News) – Jenazah almarhum anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat Adjie Massaid akan disemayamkan di Gedung DPR RI untuk memberikan penghormatan terakhir sebelum dimakamkan di tempat pemakaman umum Jeruk Purut, Jakarta, Sabtu.
Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Saan Mustofa mengatakan, jenazah almarhum akan diberangkatkan dari rumah duka di Perumahan Taman Clandak, sekitar pukul 10.00 WIB, menuju ke Gedung DPR RI.
“Setelah tiba di Gedung DPR RI, jenazah almarhum akan disholatkan di masjid di dalam komplek DPR RI dan baru kemudian di semayamkan sejenak di Gedung Nusantara DPR RI,” kata Saan Mustofa.
Menurut dia, prosesi penghormatan terakhir terhadap almarhum Adjie Massaid dijadwalkan akan dipimpin Ketua DPR RI, Marzuki Alie, dan akan dihadiri anggota DPR RI, pengurus Partai Demokrat, serta relasi lainnya.
Sebelum disemayamkan di Gedung DPR RI, diperoleh kabar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat akan melayat almarhum di rumah duka, Perumahan Taman Cilandak Jakarta.
Menurut Saan Mustofa, para pengurus Partai Demokrat dan anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI sudah datang melayat ke rumah duka sejak Sabtu sekitar pukul 03.00 WIB.
“Saya sudah tiba di rumah duka pada sekitar pukul 03.00 setelah mendapat kabar dari tman di Partai Demokrat,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat ini.
Saan menyatakan, sangat terkejut mendapat kabar Adjie Massaid meninggal dunia karena pada rapat internal Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Jumat (4/2) pagi, Adjie Massaid tampak gagah dan bugar.
Adjie Massaid yang menjadi anggota Komisi V sekaligus Ketua Kelompok Fraksi Partai Demokrat di Komisi V, kata dia, melaporkan kegiatan yang sudah dilakukan dan akan dilakukan di Komisi V pada rapat internal Fraksi Partai Demokrat.
Adjie Massaid yang juga menjadi Manajer Tim Nasional Usia 23 tahun, kata dia, sempat melaporkan kegiatan tim nasional sepakbola pada rapat internal Fraksi Partai Demokrat.
“Saya sangat terkejut, karena setelah rapat fraksi saya sempat ngobrol dan bercanda dengan Adjie. Kita juga pergi sholat Jumat bersama ke masjid di dalam komplek DPR,” katanya.
Adjie Massaid memiliki nama lengkap Raden Mas Samiadji Massaid dan lahir di Jakarta, pada 7 Agustus 1967.
Adjie Massaid selain menjadi anggota DPR RI dan Manajer Tim Nasional sepak bola usia 23 tahun, ia juga menduduki jabatan sebagai Ketua Departemen Pekerjaan Umum DPP Partai Demokrat.
Adjie Massaid meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta, pada Sabtu dinihari sekitar pukul 00.30 WIB, karena serangan jantung.
Adjie dibawa ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Fatmawati, padaJumat (4/2) sekitar pukul 22.00 WIB, karena mengeluhkan sakit di bagian dada usai bermain futsal.
Jenazah almarhum dibawa dari rumah sakit dan tiba di rumah duka sekitar pukul 03.00 WIB.
Adjie Massaid meninggalkan seorang istri, Angelina Sondakh, yang juga anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat serta tiga orang putra-putri.