“Dengan adanya bantuan dari pihak swasta, maka beban pemerintah daerah menjadi terbantu, karena Kapuas Hulu sangat luas, sementara anggaran sangat minim,” katanya.
Menurut dia, dengan masuknya investor perkebunan sawit diharapkan masyarakat sekitar perkebunan tidak hanya menjadi penonton, tetapi diberdayakan dan dimajukan perekonomiannya.
Ia menjelaskan, tidak ada pemerintah yang mau menjerumuskan masyarakatnya, karena itu dengan hadirnya perkebunan sawit bisa mendongkrak perekonomian masyarakat sekitarnya.
Camat Silat Hilir M Jumran mengatakan, sebelum dibangunnya sarana air bersih, sebagian besar masyarakat Desa Sentabai harus berjalan kaki untuk mengambil air bersih yang jaraknya sekitar tiga kilometer dari sumber air.
“Alhamdulillah kini sebanyak 30 kepala keluarga tidak lagi bersusah payah untuk mendapatkan air bersih, karena sudah ditampung yang dipusatkan di tengah desa,” ujarnya.
Sementara itu Pimpinan PT Sinar Mas Group VIII Wilayah Kalimantan Barat Susanto Yang menyatakan, pihaknya cukup serius untuk mengembangkan perkebunan sawit demi mendongkrak perekonomian masyarakat Kapuas Hulu dan Provinsi Kalbar pada umumnya.
“Untuk itu, kami butuh dukungan semua pihak agar pengembangan perkebunan sawit berjalan lancar. Sebagai investor tentunya kami tetap mencari untung, tetapi masyarakat juga harus merasakan dampak dari kemajuan usaha kami,” ujarnya.
Sinar Mas Grup cukup konsen dalam membantu masyarakat sekitar perkebunan, seperti menyediakan sarana pendidikan, pelayanan air bersih, kesehatan dan lain-lain.
“Kami hadir tidak semata-mata untuk mencari keuntungan tapi untuk membangun dan mengangkat kesejahteraan masyarakat Kapuas Hulu dalam jangka panjang,” ujarnya.
Sebelumnya, Grup Sinar Mas membuat program CSR satu unit rumah guru SD Dusun Piam, Kecamatan Empanang sumbangan PT Sentra Karya Manunggal perusahaan binaan PT Sinas Mas Group
Kemudian pada Minggu (27/2) Bupati Kapuas Hulu meresmikan pembangunan SD di Dusun Nanga Koyan Kecamatan Seberuang, yakni tiga kelas, satu rumah guru dan wc bantuan PT Anugerah Makmur Sejati binaan Grup Sinas Mas.
Dilanjutkan peresmian Sekolah Minggu bantuan PT PIP Dusun Nanga Seberuang Kecil, Kecamatan Semitau.
Ada 11 anak perusahaan Grup Sinar Mas, di antaranya di Kecamatan Semitau dan Suhaid, yakni PT Kartika Prima Cipta, Duta Nusa Lestari, dan Paramitra Internasional Pratama, di Kecamatan Badau, PT Benua Tunas Sejahtera, Sentra Karya Manunggal, Kapuasindo Palm Industri, Sawit Kencana Kapuas dan Citra Nusa Indonesia.
Kemudian di Kabupaten Sintang, yakni PT Dinamika Multi Prakarsa, Perkasa Mas Langgeng dan Persada Ghara Mandiri.
Hingga saat rata-rata 25 persen sudah masuk tahap tanam dari target 50 persen dari luas masing-masing 20 ribu hektare dari masing-masing izin anak perusahaan itu yang dimiliki.
Grup Sinar Mas masuk ke Kabupaten Kapuas Hulu mulai tahun 2007, ditargetkan 2012 sudah panen perdana, kata Susanto.(*)