Sudah delapan orang yang dicurigai sebagai pengunggah pertama video porno Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari sudah ditahan pihak kepolisian Polda Metro Jaya, bukan Mabes Polri. Para pengunggah video mesum tersebut bisa terjerat dengan UU penyebar gambar dan video pornografi.
Hal tersebut diakui Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Pol. Ito Sumardi saat ditemui di Mabes Polri Jakarta Selatan, Rabu (7/7). ''Kan sudah ada yang ditahan oleh Polda Metro, kemudian hari ini (Rabu kemarin) sedang digelar lagi pemeriksaan untuk menentukan status dari yang mengedarkan, memperbanyak, dan menjual. 'Kan itu ada macam-macam,' jelasnya.
Hal tersebut diakui Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Pol. Ito Sumardi saat ditemui di Mabes Polri Jakarta Selatan, Rabu (7/7). ''Kan sudah ada yang ditahan oleh Polda Metro, kemudian hari ini (Rabu kemarin) sedang digelar lagi pemeriksaan untuk menentukan status dari yang mengedarkan, memperbanyak, dan menjual. 'Kan itu ada macam-macam,' jelasnya.
Hingga saat ini kedelapan tersangka tersebut belum dilimpahkan ke kejaksaan. Mereka masih harus menjalani serangkaian pemeriksaan. 'Kita 'kan baru berkoordinasi dengan pihak kejaksaan, jadi kita dalami dulu. Nanti apa yang kita peroleh dari bukti-bukti ilmiah maupun keterangan saksi, ini akan menjadi bukti yang sangat mendukung pengajuan ke pengadilan melalui jaksa,' katanya.
Sementara itu, Ariel telah menjalani cek fisik mulai dari ujung kaki hingga ujung rambut. Bahkan untuk memperbanyak bukti, polisi juga memeriksa alat kelamin eks vokalis band Peterpan itu.
'Semuanya. Misalnya kakinya berapa cm, tangannya berapa cm, bentuk tubuhnya diukur,' kata Kabid Penum Mabes Polri, Kombes Marwoto.
Apakah alat kelaminnya juga termasuk diperiksa? 'Ya iyalah,' jawab Marwoto. Namun Marwoto enggan memberikan informasi lebih lanjut soal pemeriksaan fisik terhadap Ariel. Ia hanya mengungkapkan, pria yang ada di video-video porno itu sangat identik. 'Kalau dari para ahli 'kan udah bilang sama,' ujarnya.
Mabes Polri telah mengetahui siapa orang yang pertama kali menyebarkan video porno Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari. Orang tersebut berinisial K dan bekerja sebagai pengelola salah satu situs.
Ia menjelaskan, dari website itulah video porno Ariel dengan Luna Maya dan Cut Tari menyebar terus di dunia maya. 'Karena tentu dari sana itu akan menyebar terus,' kata Ito tanpa menyebutkan nama website yang dimaksud.
Sementara itu, Ariel telah menjalani cek fisik mulai dari ujung kaki hingga ujung rambut. Bahkan untuk memperbanyak bukti, polisi juga memeriksa alat kelamin eks vokalis band Peterpan itu.
'Semuanya. Misalnya kakinya berapa cm, tangannya berapa cm, bentuk tubuhnya diukur,' kata Kabid Penum Mabes Polri, Kombes Marwoto.
Apakah alat kelaminnya juga termasuk diperiksa? 'Ya iyalah,' jawab Marwoto. Namun Marwoto enggan memberikan informasi lebih lanjut soal pemeriksaan fisik terhadap Ariel. Ia hanya mengungkapkan, pria yang ada di video-video porno itu sangat identik. 'Kalau dari para ahli 'kan udah bilang sama,' ujarnya.
Mabes Polri telah mengetahui siapa orang yang pertama kali menyebarkan video porno Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari. Orang tersebut berinisial K dan bekerja sebagai pengelola salah satu situs.
Ia menjelaskan, dari website itulah video porno Ariel dengan Luna Maya dan Cut Tari menyebar terus di dunia maya. 'Karena tentu dari sana itu akan menyebar terus,' kata Ito tanpa menyebutkan nama website yang dimaksud.