Thursday, January 6, 2011

Tanaman Obat : Pepaya (Carica-papaya L)


pepaya

Nama Umum ; Pepaya


Nama Ilmiah : Carica papaya L

Familia : Caricaceae

Nama Daerah : Peuteu, (Aceh),pertek (Gayo),pastel,ralem paya,betik,embetik,botik, (Batak),betik,kates (Palembang),batirk,kalikih,pancene,pisang katuka,pisang pele ,(Minangkabau),gedang,kunti kayu,(Lampung),Gedang(Sunda),ketela gantung,kates,(Jawa),kates (Madura),gedhang ,(Kangean),Bua medung,pisang malaka,buah dong,majan,pisang mantela,gadang,bandas,manjan,kopaya,(Manado),kaliki nikanre (makasar),gedang(Bali,Kates(Sasak),kampaya (Bima),kalujawa (Sumba),padu (Flores),Kaut (Timor),Tele,Palaki,Papae (Seram),popaen,papae (Ambon)Papai (Buru),Sempanin,asawa,menam,siberiani,tapaya (Irian)


Morfologi Tumbuhan


Pohon pepaya umumnya tidak bercabang atau bercabang sedikit, tumbuh hingga setinggi 5-10 m dengan daun-daunan yang membentuk serupa spiral pada batang pohon bagian atas. Daunnya menyirip lima dengan tangkai yang panjang dan berlubang di bagian tengah. Bentuknya dapat bercangap ataupun tidak. Pepaya kultivar biasanya bercangap dalam.

Bunga pepaya memiliki mahkota bunga berwarna kuning pucat dengan tangkai atau duduk pada batang. Bunga jantan pada tumbuhan jantan tumbuh pada tangkai panjang. Bunga biasanya ditemukan pada daerah sekitar pucuk.


Kandungan Kimia :


Daun :

Papain,Karpain,PseudoKarpain,Glikosid,Karposid,Saponin


Buah :

Karotinoid,pectin,d-galaktosa,L-arabinosa


Pepaya adalah tumbuhan yang berasal dari Meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Selatan, dan kini menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis untuk diambil buahnya. C. papaya adalah satu-satunya jenis dalam genus Carica. Nama pepaya dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Belanda, “papaja”,


pepaya jg


Buah pepaya dimakan dagingnya, baik ketika muda maupun masak. Daging buah muda dimasak sebagai sayuran (dioseng-oseng). Daging buah masak dimakan segar atau sebagai campuran koktail buah. Pepaya dimanfaatkan pula daunnya sebagai sayuran dan pelunak daging. Daun pepaya muda dimakan sebagai lalap (setelah dilayukan dengan air panas) atau dijadikan pembungkus buntil.

Oleh orang Manado, bunga pepaya yang diurap menjadi sayuran yang biasa dimakan. Getah pepaya (dapat ditemukan di batang, daun, dan buah) mengandung enzim papain, semacam protease, yang dapat melunakkan daging dan mengubah konformasi protein lainnya. Papain telah diproduksi secara massal dan menjadi komoditas dagang. Daun pepaya juga berkhasiat obat dan perasannya digunakan dalam pengobatan tradisional untuk menambah nafsu makan.


Kegunaan :


Akar : Untuk Obat Cacingan

Getah : Untuk ramuan obat sakit kulit, melunakkan daging

Daun : Penambah nafsu makan